EKSKLUSIF

Eksklusif.co - Berita Hari Ini Indonesia dan Dunia, Kabar Terbaru Terkini.

Iklan

Robert Fico Tokoh Pro-Rusia Mempunyai Peluang Besar Pimpin Negara Anggota NATO

Eksklusif Co
Friday 29 September 2023 | 12:56 WIB Last Updated 2023-09-29T06:12:43Z
Peluang Besar Pimpin Negara Anggota NATO

Robert Fico, Ketua SMER - Sosial Demokrasi ketika akan mengadakan konferensi pers di markas besar partai setelah pemilihan parlemen negara itu di Bratislava, Slovakia 1 Maret 2020. (Sumber Foto:IST/ REUTERS/David W Cerny).


EKSKLUSIF.CO - Ada kabar, sosok pro-Rusia berpeluang menduduki posisi perdana menteri salah satu negara anggota North Atlantic Treaty Organization (NATO), Slovakia. Partai oposisi simpatisan Kremlin yang dipimpin oleh Robert Fico saat ini berada di urutan teratas penghitungan suara pada pemilu di Slovakia.

Seperti diketahui, Slovakia merupakan salah satu sekutu dekat Ukraina ketika Rusia melancarkan invasi ke negara tersebut pada Februari tahun lalu. Slovakia, negara yang berbatasan langsung dengan Ukraina, bahkan menjadi negara pertama yang mengirimkan pertahanan udara ke Ukraina dan menampung puluhan ribu pengungsi negara tetangganya.

Namun kedekatan kedua negara bisa berakhir jika Fico memimpin Slovakia. Pria yang pernah menjabat perdana menteri ini terang-terangan mendukung Rusia dan menyalahkan "Nazi dan fasis Ukraina" yang memprovokasi Presiden Rusia Vladimir Putin.

Ia mendukung narasi yang digunakan Putin untuk menginvasi Ukraina. Fico bahkan secara eksplisit meminta pemerintah Slovakia menghentikan bantuan senjata ke Kyiv.

Fico mengatakan jika dirinya menjadi perdana menteri, Slovakia tidak akan mengirimkan amunisi lagi ke Ukraina. Ia juga menentang rencana Ukraina untuk menjadi anggota NATO.

“Dia dan pendukungnya berargumen bahwa 'kita jangan lagi mengirim persenjataan ke Ukraina' karena akan membuat perang makin lebih lama. Mereka mengatakan 'kedamaian akan tercipta jika kita berhenti memasok senjata ke Ukraina' sehingga konflik bisa berakhir. Jadi dalam hal ini, dia bukan pro perdamaian, tapi pro Rusia,” kata Meseznikov seperti dikutip CNN.

Fico pernah nenjadi Perdana Menteri Slovakia selama lebih dari satu dekade. Periode kepemimpinan pertamanya adalah antara tahun 2006 dan 2010, berlanjut lagi pada tahun 2012 hingga 2018. Ia terpaksa mundur pada Maret 2018 setelah terjadi protes besar-besaran terkait pembunuhan jurnalis investigasi Jan Kuciak dan tunangannya, Martina Kusnirova.

Saat itu, Kuciak membongkar skandal korupsi di kalangan elite negara, termasuk orang-orang yang terkait dengan Fico dan partainya, SMER.

Kasus ini menyebabkan elektabilitas SMER anjlok pada tahun 2020 dan meningkatkan popularitas Partai Rakyat Kanan Tengah dan Kepribadian Mandiri (OLaNO) hingga memenangkan pemilu.

Selain membawa angin segar perubahan, OLaNO dan pemimpinnya, Ogor Matovic, juga mengecewakan para pemilih. Matovic yang merupakan seorang konglomerat berjanji akan membersihkan Slovakia dari korupsi.

Namun, kebijakan antikorupsinya mengalami beberapa pukulan sejak awal. Ia dipaksa mengaku telah menjiplak tesis gelar masternya dan membuat Slovakia terlibat pertikaian selama kepemimpinannya. Ia terpaksa mundur karena adanya perpecahan dalam koalisi pemerintahannya terkait kebijakan pembelian vaksin Covid-19 dari Rusia. Gejolak politik Slovakia itu akhirnya dimanfaatkan dengan baik oleh Partai SMER untuk mengembalikan popularitasnya di negara tersebut.

Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
  • Robert Fico Tokoh Pro-Rusia Mempunyai Peluang Besar Pimpin Negara Anggota NATO

No comments:

Trending Now

Iklan

Iklan