Calon Kades Liston Marojahan Ajak Masyarakat Kelola BUMdes Bangun Nagori Mayang Bermartabat

EKSKLUSIF.CO - Pemerintah Kabupaten Simalungun telah mengumumkan jadwal Pemilihan Kepala Desa atau Nagori pangulu (kepala desa) yang akan dilaksanakan pada 15 Maret 2023.

Melalui saluran WhatsApp-nya, Jumat (10/03/2023), putra kelahiran Nagori Mayang yang berdomisili di wilayah Jawa Barat, Riswan Polmer Pasaribu mengatakan, dirinya berharap kepala desa yang terpilih dalam pemilihan kepala desa serentak ( pilkades) pada 15 Maret 2023, bisa menjadi pemimpin yang mau bekerja untuk rakyat dan mampu menjadi pemimpin yang berkarakter leadership.

Menurutnya, selama ini banyak keluhan dari masyarakat di tingkat desa terkait pelayanan, seperti ketidakhadiran aparat desa, atau pelayanan yang tidak ramah, serta penyaluran bantuan tunai yang tidak tepat sasaran seperti duplikasi data penerima BLTDD dengan penerima manfaat lainnya merupakan masalah yang perlu dibenahi dengan baik. Misalnya, masih ada temuan di beberapa desa terkait data Keluarga Penerima Manfaat (KPM) yang masih tercatat meski yang bersangkutan sudah meninggal dunia.

Selain dua masalah tersebut, kata Riswan, masalah lainnya adalah kurangnya transparansi pengelolaan Bumdes. Bumdes ini diatur dalam Peraturan Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi Nomor 6 Tahun 2015 tentang Pengembangan dan Pengelolaan Badan Usaha Milik Desa.

Meskipun BUMDes bertujuan untuk mengembangkan ekonomi desa dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat desa, namun dalam pengelolaannya sering terjadi beberapa permasalahan antara lain kurangnya pengawasan dan transparansi, kurangnya keterampilan manajemen usaha, tidak adanya dukungan dari pemerintah dan lembaga keuangan serta kurangnya sumber daya dan pembiayaan.

Untuk itu, kata Riswan, dirinya berharap para calon Pilkades serentak 2023 di Kabupaten Simalungun dapat memanfaatkan momentum ini untuk melakukan perubahan. Tidak sedikit masyarakat yang berharap kepala desa terpilih mampu mengabdi di tingkat desa dengan pelayanan yang baik dan ramah serta mampu melakukan perubahan ekonomi masyarakat melalui program BUMDes dan penyaluran Dana Desa yang benar.

BUMDes sendiri merupakan lembaga usaha desa yang dikelola oleh masyarakat dan pemerintah desa dalam upaya penguatan ekonomi desa dan dibentuk berdasarkan kebutuhan dan potensi desa.

Menanggapi hal tersebut, Liston Marojahan Manurung yang merupakan salah satu calon kuat lawan petahana Pilkades Nagori Mayang menyampaikan kepada EKSKLUSIF  bahwa jika dirinya diberi mandat oleh masyarakat, maka ke depannya akan mengajak masyarakat untuk berpartisipasi membangun desa Mayang yang bermartabat. Menurutnya, potensi dengan keberagaman suku, ras dan agama di Nagori Mayang akan mampu membawa perubahan itu.

Ia berjanji ke depannya akan mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk berperan aktif dalam mengelola sumber daya yang ada, baik melalui pengelolaan usaha desa (BUMDes) maupun sumber daya alam, sumber daya manusia, kelembagaan, infrastruktur serta ekonomi dan sosial budaya.

Ia menyatakan bahwa potensi ekonomi adalah kemampuan ekonomi yang ada di suatu wilayah yang memungkinkan dan layak untuk dikembangkan sehingga akan terus berkembang sebagai sumber penghidupan bagi masyarakat setempat bahkan dapat mendorong perekonomian daerah secara keseluruhan untuk berkembang secara mandiri dan berkelanjutan.

Untuk itu, kata Liston, selain persoalan pengelolaan usaha desa (BUMDes) yang akan ia benahi, menurut UU Desa, potensi peningkatan ekonomi masyarakat akan terwujud jika pengelolaan dana desa yang diperoleh dari APBN juga dialokasikan secara transparan dan benar untuk pembiayaan pemerintah, pelaksanaan pembangunan, pembinaan kemasyarakatan, dan pemberdayaan masyarakat.

Selain itu, ia memiliki cita-cita untuk membangun usaha depo pengisian bahan bakar dalam bentuk PERTADES. PERTADES sendiri, kata Liston, merupakan unit usaha program pemerintah untuk desa dengan memberdayakan BUMDes agar mampu memberikan pelayanan penjualan BBM kepada masyarakat.

Dalam paparannya, Liston menjelaskan terkait pemberdayaan BUMDes, keberadaan Pertades sesuai dengan Peraturan BP Migas No 6 Tahun 2015, pemerataan BBM hingga menjangkau masyarakat pedesaan dengan menggandeng BUMDes.

Dan menurutnya, selain Pertades Solar Industri, juga akan ada Pertalite dan bila memungkinkan Pertamax juga akan tersedia. Desa Nagori Mayang memiliki lebih dari 1.000 Kepala Keluarga (KK) dengan jumlah tersebut sedikitnya satu unit sepeda motor dan membutuhkan BBM setiap harinya. Sehingga dari hasil penjualan tersebut ada keuntungan yang dihasilkan oleh BUMDes untuk dapat menunjang Pendapatan Asli Desa (PADes). Konsep Pertades diharapkan dapat mendukung terwujudnya desa yang mandiri dan bermartabat.

''Dengan konsep Pertades ini diharapkan mampu mendukung terwujudnya Desa Mandiri dan Bermartabat. Dengan demikian Bumdes akan memiliki potensi pendapatan dari pengembangan usaha di daerahnya. Jadi dengan adanya unit usaha ini, Bumdes akan memperoleh hasil yang nantinya bisa dimanfaatkan untuk memperkuat pembangunan desa," ujarnya melalui saluran WhatsApp miliknya, Jumat (10/03/2023).

''Dan sudah seharusnya bagi Industri-industri yg ada di Desa ini juga terlibat untuk mensupport Bumdes dalam rangka menghidupkan Unit Usahanya demi tanggung jawabnya untuk peduli terhadap kemajuan Desa. Dengan demikian nantinya akan terjadi hubungan yang saling menguntungkan antara Desa & Industri-industri yang ada,'' pungkas calon Kepala Desa dari nomor urut 2 ini.