Penanaman sekitar 20 pohon Mentoa di sekitar gedung Olah Raga
Sultan Mahmudsyah oleh Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga serta anak-anak
mahasiswa UNRI yang sedang melakukan KKN.
Penulis:
Pinten S. I Editor: Nanda H
EKSKLUSIF.CO - Sebanyak 22 orang Santri Se-Inhu saat ini dibina di GOR Sultan
Mahmudsyah untuk memperebutkan Piala KSAD. Sedangkan bagi yang nantinya lolos
seleksi pada pertandingan sepak bola santri, sekitar 14 hingga 17 orang akan
diberangkatkan ke Provinsi Riau.
Menurut
Kepala Dinas Disporapar Atan SP saat dikonfirmasi mengatakan, Liga Santri akan
dibina oleh Kodim 0302 Inhu. Dalam hal ini, kesehatan seluruh atlet atau pemain
juga akan diperiksa. Bukan itu saja, kata Atan, ibadahnya juga dikontrol
pihaknya dan jika nantinya ada pemain yang tidak beribadah maka pihaknya tidak
segan-segan melakukan tindakan diskualifikasi.
''Tujuan
kami dalam hal ini adalah membina santri atau menyalurkan bakat olahraga ke
pesantren. Karena anak-anak pesantren ini tidak hanya pandai membaca kitab
tetapi mampu berprestasi dalam bidang olahraga. Semua santri dilatih di Gedung
Olah Raga Sultan Mahmudsyah, karena gedung ini sudah bertarap nasional,''
ujarnya.
''Dalam pesepakbola ini, ada sekitar 5 pembina yakni Bupati, Sekda, Dandim, Dispora, Kemenaker dan Koni. Kalau pelatihnya 4 orang dari PSSI Inhu. Mudah-mudahan anak-anak yang dibina sehat semua, dan akan berangkat pada Agustus 2022,'' pungkasnya.
Sementara
itu, Kasi Bidang dan Bakat santri dari Khoirul Ummah Batu Gajah Ahmad Fajar
Kurnia berharap para santri bisa belajar dengan baik agar kompetisi ini bisa
membawa nama Inhu dan nama santri ke tingkat daerah mapun tingkat nasional.
''Mereka
juga punya bakat dan tentunya harus tersalurkan,'' ujarnya.
Untuk
diketahui, pada kegiatan kali ini juga dilakukan penghijauan di sekitar gedung
Olah Raga Sultan Mahmudsyah dengan penanaman sekitar 20 pohon Mentoa oleh
Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga serta anak-anak mahasiswa UNRI yang sedang
melakukan KKN.
No comments:
Post a Comment